Rabu, 18 April 2012

Dua Agenda Besar Isi Libur Ujian Sekolah

Pelaksanaan ujian sekolah/madrasah untuk kelas IX MTs/SMP yang berlangsung mulai tanggal 26 Maret s.d. 3 April secara serentak mengakibatkan terpakainya hampir seluruh ruangan kelas yang ada. Begitu pun dengan dewan guru, hampir sebagian besar guru terlibat langsung dalam pengawasan.
Peserta UKT, Mata Tertutup Agar Fair
Bersamaan dengan itu, kelas  XII MA/SMK pada kesempatan itu juga tengah melaksanakan try out dan ujian akhir pesantren yang disebut dengan ujian Niha’i. ujian ini melibatkan sebagian besar guru-guru senior. Karenanya, kelas-kelas non IX dan XII tidak dapat melakukan proses KBM.
Menyikapi hal itu, biro pengasuhan pondok pesantren Darunnajah Cipining mengalihkan kegiatan KBM dengan kegiatan lain yang edukatif. Kegiatan tersebut meliputi kegiatan khusus santriwati dan khusus santriwan.
Kegiatan santriwati difokuskan pada nisaiyyah atau keputrian. Pada kesempatan ini, segala hal terkait kecakapan maupun kecenderungan sebagai perempuan dilatihkan, diseminarkan, bahkan diperlombakan. Sebagai contoh, kecakapan mereka soal masak-memasak, berpakaian, bahkan ibadah.
Sementara itu, santri putra dari awal libur hingga akhir nanti kegiatan difokuskan untuk kegiatan UKT (Ujian Kenaikan Tingkat). Kegiatan ini dipelopori oleh SBDC (Seni bela Diri Darunnajah Cipining). Menurut panitia, beberapa hal yang dilakukan dalam UKT ini adalah ujian tulis mengenai dunia persilatan di Indonesia, ujian penguasaan jurus-jurus tapak suci, ujian fighting, dan ujian mental (Wardan/Billah)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar